WELCOME TO MY BLOG

06 Agustus 2009

Jangan Sepelekan Sakit Kepala

Setiap orang tentu pernah sakit kepala. Bahkan tidak sedikit anggota masyarakat yang sering mengalaminya. Karena sering terjadi dan banyak yang mengalaminya, sakit kepala serinh dianggap penyakit umum dan ringan. Sakit kepala merupakan gejala yang disebabkan oleh banyak penyebab misalnya, kurang gula atau oksigen, konsumsi obat-obatan tertentu, terlalu banyak mengkonsumsi monosodium glutamat(MSG) yang terkandung dalam bumbu masak, hipertensi, adanya trauma dikepala, kejang, dan infeksi selaput otak. Sama seperti semua keluhan kesehatan lain, bila terjadi secara terus-menerus dan tidak ditangani dengan tepat maka sakit kepala dapat membawa dampak serius bagi kesehatan. Ada banyak sakit kepala. Diantaranya, sakit kepala yang terjadi diatas telinga hingga seluruh bagian kepala, sakit sebelah kepala(migrain), kepala terasa berputar-putar(vertigo), dan sakit kepala terasa menekan dibagian leher sehingga kepala terasa berat.
Secara umum sakit kepal terbagi atas dua bagian, yakni sakit kepala primer tipe tegang dan migren; dan sakit kepala sekunder yang disebabkan oleh proses dalam otak karena tumor dan pendarahan. Penyebab sakit kepala bisa berupa factor intra Kranial ( didalam kepala). Namun, bisa pula akibat factor ekstra-kranial(diluar kepala) seperrti gangguan pada mata, THT, (telinga, hidung, tenggorokan), gigi, tulangleher, dan adanya tumor. Sakit kepala juga dapat disebabkan oleh factor psikis, seperti banyak pikiran, cemas dan kurang tidur. Sakit kepala sebenarnya merupakan akibat rangsangan bangunan dikapala dan leher yang peka terhadap nyeri. Itu bisa terjadi pada kulit, otot jaringan penunjang tengkorak, pembuluh darah, atau bangunan-bangunan yang terdapat dalam rongga tengkorak .
Penanganan tepat
Penanganan sakit kepala sering dilakukan dengan cara yang sederhana seperti meminum obat warung dan beristirahat. Sakit kepala sekunder akan berkurang dengan minum obat pereda nyeri seperti parasetamol. Tapi, bila sakit kepala tidak kunjung berkurang, kita harus lebih waspada, sakit kepala jangan dianggap sebagai penyakit sepele. Cobalah periksakan tekanan darah untuk menentukan apakah kita mempunyai tekanan darah yang rendah. Apabila ya, maka masalah tekanan darah rendah dapat diatasi dengan cara berolahraga yang teratur.
Sakit kepala dapat ditanagani dengan melakukan pijat didaerah kepala untuk melancarkan peredaran darah dan relaksasi. Kalau mengatasi sakit kepala dengan konsumsi obat, carilah obat yang efek sampingnya seminimal mungkin, seperti parasetamol.

0 komentar: